NOW or PAST? T.I.M.E



Semua orang punya masa lalu. Masa lalu? Apa sih itu? Terkadang ada bagian pahit dan manis yang teringat. Masa yang telah berlalu jauhhh di belakang, dengan sejuta kenangan yang tertinggal di dalamnya.

Terkadang masa lalu lebih mendekatkan kepada ketakutan. Begitu menakutkan untuk mengenal kembali masa yang telah berlalu. Begitu menyeramkan untuk memeluk kenangan itu secara erat, membuka pintu maaf selebar-lebarnya untuk diri sendiri.

Pernah mendengar, jika ingin mencintai orang lain maka cintai lah diri sendiri terlebih dahulu? Ya! Benar. Bagaimanapun masa lalumu itu, dia tetaplah masa lalu. Kehidupan yang dijalani hari ini begitu murni. Tidak ada paksaan dari masa lalu yang mungkin terkadang dan seringnya terdengar angker. Tapi masa lalu tidak bisa mengotori masa depan yang begitu bersih.

Terkadang, pikiran tentang kehidupan lalu seringkali disangkut pautkan dengan masa kini. Tapi, percayalah, mereka yang bersamamu ada di hari ini. Mereka melihat keadaanmu hari ini. Menerima tanpa paksaan tanpa keraguan. Mereka hidup denganmu, menyukaimu hari ini, bukan kemarin ataupun di masa depan nanti.

Bukti bahwa kita telah memaafkan diri kita di masa lalu adalah bisa menerima masa depan dengan normal. Lalu menghadapinya dengan kenyataan. Hingga goalnya bisa menerima kehidupan dengan lapang, bersiap segala resiko akan kejadian yang telah lalu.

Pada akhirnya, diri yang telah berubah di masa kini bisa terlihat begitu glow. Bersinar. Karena, kita bangga sama diri sendiri dan juga kita bisa menerima apa-apa yang telah terjadi. Hingga akhirnya menyadari bahwa masa lalu bukan untuk diratapi begitu dalam. Tapi diubah cara pandangnya. Masa kini bisa kita perbaiki dan diupgrade begitu baik. Dan sadarilah, yang ada di hadapan orang-orang adalah masa kini, benar benar real time.

Komentar